Walaupun begitu, ada beberapa hal yang harus anda perhatikan ketika merawat mobil manual, salah satunya adalah masalah minyak kopling. Pasalnya, minyak kopling ini menjadi salah satu komponen yang sangat vital untuk kelancaran kinerja mesin mobil anda.
Untuk itu, coba sesekali cek reservoir atau tempat penampungan minyak kopling. Kalau ternyata volumenya berkurang di bawah batas minimum, sebaiknya segera isi kembali. Selain itu, jika kondisi ini terjadi dalam waktu yang tidak wajar, sebaiknya anda cek kesehatan mobil anda. Pasalnya, ini merupakan tanda ada yang tidak beres pada bagian master kopling mobil Anda.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Gunawan, selaku pemilik bengkel Saudara di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat. Dalam keterangannya, minyak kopling yang berkurang sampai batas minimum merupakan salah satu tanda telah terjadi kebocoran yang disebabkan banyak hal di area tersebut.
- Salah satu penyebabnya adalah, karena termakan usia. Untuk itu, segera cek master kopling bagian atas dan bawah. Jika ditemukan kebocoran, segera ganti bagian yang bocor tersebut. Tapi kalau anda ingin lebih aman, mendingan ganti saja satu set sekalian agar usia pakainya lebih maksimal.
Selain melihat tempat penampungan, Gunawan pun memberikan beberapa tanda terjadinya kebocoran minyak kopling. Berikut tanda-tandanya.
- Kopling sudah diinjak, tapi gigi tidak bisa dimasukkan, atau bisa masuk, tapi sangat keras dan cenderung mengeluarkan bunyi.
- Pedal kopling diinjak tapi terasa kosong atau ngempos.
- Untuk bisa memasukkan gigi, anda harus menunggu suhu mesin dingin terlebih dahulu. Kalau panas, kopling benar-benar macet
- Adanya rembesan di bagian master kopling.
- Tangki penampung minyak kopling sering terlihat
Kalau melihat gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera cek master kopling, dan segera datangi bengkel untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Biasanya, harga Spare Part untuk mengganti satu set master kopling sekitar Rp 600.000 s/d Rp 1 juta.
Jika dibandingkan dengan mobil otomatis, hingga kini populasi mobil dengan transmisi manual masih mendominasi, terutama di Indonesia. Di sisi lain, banyak produsen otomotif yang masih memproduksi mobil dengan transmisi manual. Alasannya beragam, air mulai karena harga yang lebih murah, sampai masalah kebiasaan pengemudi di Indonesia yang masih senang mobil manual.
Walaupun begitu, ada beberapa hal yang harus anda perhatikan ketika merawat mobil manual, salah satunya adalah masalah minyak kopling. Pasalnya, minyak kopling ini menjadi salah satu komponen yang sangat vital untuk kelancaran kinerja mesin mobil anda.
Untuk itu, coba sesekali cek reservoir atau tempat penampungan minyak kopling. Kalau ternyata volumenya berkurang di bawah batas minimum, sebaiknya segera isi kembali. Selain itu, jika kondisi ini terjadi dalam waktu yang tidak wajar, sebaiknya anda cek kesehatan mobil anda. Pasalnya, ini merupakan tanda ada yang tidak beres pada bagian master kopling mobil Anda.
Hal ini diungkapkan langsung oleh Gunawan, selaku pemilik bengkel Saudara di kawasan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat. Dalam keterangannya, minyak kopling yang berkurang sampai batas minimum merupakan salah satu tanda telah terjadi kebocoran yang disebabkan banyak hal di area tersebut.
Salah satu penyebabnya adalah, karena termakan usia. Untuk itu, segera cek master kopling bagian atas dan bawah. Jika ditemukan kebocoran, segera ganti bagian yang bocor tersebut. Tapi kalau anda ingin lebih aman, mendingan ganti saja satu set sekalian agar usia pakainya lebih maksimal.
Selain melihat tempat penampungan, Gunawan pun memberikan beberapa tanda terjadinya kebocoran minyak kopling. Berikut tanda-tandanya.
- Kopling sudah diinjak, tapi gigi tidak bisa dimasukkan, atau bisa masuk, tapi sangat keras dan cenderung mengeluarkan bunyi.
- Pedal kopling diinjak tapi terasa kosong atau ngempos.
- Pedal kopling diinjak, tapi tidak bisa kembali, atau kembalinya sangat lambat, bahkan harus dibantu dengan cara di tarik. Kondisi ini menunjukkan kebocoran sudah sangat parah.
- Untuk bisa memasukkan gigi, anda harus menunggu suhu mesin dingin terlebih dahulu. Kalau panas, kopling benar-benar macet
- Adanya rembesan di bagian master kopling.
- Tangki penampung minyak kopling sering terlihat
Kalau melihat gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera cek master kopling, dan segera datangi bengkel untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Biasanya, harga Spare Part untuk mengganti satu set master kopling sekitar Rp 600.000 s/d Rp 1 juta.
0 komentar:
Posting Komentar