Nah, kali ini Hipwee Tips sudah merangkum 7 steps sederhana khususnya buat kamu para cewek yang berencana belajar nyetir mobil. Daripada keluar uang banyak hanya untuk sewa jasa instruktur, mending simak artikel ini yuk!
1. Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah beradaptasi dengan suasana di balik kemudi
Kebanyakan orang yang belajar mobil akan memilih langsung terjun ke jalanan, padahal hal ini justru bisa menyebabkan trauma karena sebelumnya belum terbiasa dengan suasana di atas kursi pengemudi. Nah, alih-alih langsung turun ke jalan, lebih baik kamu coba duduk di kursi pengemudi saat mobil dalam keadaan berhenti, sambil mencoba pegang setir, membelok-belokkannya, atau memindahkan persneling. Kamu juga bisa sambil mempelajari fitur dan fungsi-fungsi umum yang ada pada dashboard mobil. Pelajari dulu hal-hal dasar seperti cara menghidupkan dan mematikan mesin mobil, menggunakan lampu sen, lampu jarak dekat dan jauh, menggunakan wiper, dan lain-lain. Kalau mobilmu manual, ingat baik-baik yang mana posisi pedal kopling, rem, dan gas. Dengan memahami lebih dulu fungsi-fungsi dasar ini, nantinya kamu akan lebih nyaman saat sudah benar-benar berkendara di jalanan.
2. Ajak teman yang sudah fasih berkendara untuk membawamu ke lapangan. Di sana kamu bisa menerapkan langsung hal-hal yang sudah kamu pelajari sebelumnya
Kamu bisa ajak teman, saudara, atau bahkan orangtuamu yang sudah terbukti kemampuan berkendaranya, untuk memandumu mempraktikkan ilmu-ilmu dasar yang sudah kamu pelajari. Pilih lokasi yang luas dan sepi, misalnya lapangan sepak bola. Belajarlah dari tahap awal, mulai menghidupkan mesin, menginjak kopling, masuk gigi satu, lepas kopling perlahan sambil tekan gas sampai mobil berjalan perlahan. Jangan panik kalau mobil tiba-tiba mati. Itu adalah hal yang sangat wajar. Ulangi terus hingga lancar. Kalau sudah lancar menghidupkan dan menjalankan mobil, berputar-putarlah di lapangan, cobalah juga untuk mundur, belok kiri, belok kanan, sampai kamu jadi terbiasa.
3. Naikkan level wilayah mengemudimu. Setelah fasih nyetir di lapangan, saatnya kamu putari komplek rumah kamu. Coba medan yang lebih sempit
Jika kamu belum cukup pede, tahap nomor 2 bisa diulangi beberapa kali. Setelah merasa yakin sudah cukup lancar, mulailah mengemudi di sekitaran komplek rumah. Tujuannya supaya membiasakan kamu berkendara di lingkungan yang ada distraksinya. Seperti kita tahu, di komplek akan banyak ditemui belokan-belokan atau anak kecil dan orang berlalu-lalang. Dengan berlatih di situasi seperti ini insting mengemudimu akan semakin terasah. Kamu akan semakin jeli ‘membaca’ medan. Tapi jangan lupa untuk mengontrol kecepatan. Jangan ngebut dan biasakan melihat spion. Gunakan lampu sen jika ingin berbelok dan berhati-hatilah saat belok di jalanan yang sempit, karena bisa saja bagian belakang mobil menyerempet pembatas jalan. Yang terpenting sih fokus dan santai 🙂
0 komentar:
Posting Komentar